Sumber daya yang dimuat... Pemuatan...

Strategi Scalping Saluran Harga Noro

Penulis:ChaoZhang, Tanggal: 2023-12-11 17:06:27
Tag:

img

Gambaran umum

Strategi Scalping Saluran Harga Noro adalah strategi perdagangan scalping berdasarkan saluran harga dan band volatilitas. Strategi ini menggunakan saluran harga dan band volatilitas untuk mengidentifikasi tren pasar dan mengambil posisi ketika pembalikan tren terjadi.

Logika Strategi

Strategi ini pertama-tama menghitung saluran harga tertinggi (lasthigh) dan saluran harga terendah (lastlow) dari harga, kemudian menghitung garis tengah saluran harga (tengah). Selanjutnya, ia menghitung jarak (dist) antara harga dan garis tengah serta rata-rata bergerak sederhana dari jarak (distsma). Berdasarkan ini, band volatilitas 1 kali (hd dan ld) dan 2 kali (hd2 dan ld2) jarak dari garis tengah dapat dihitung.

Ketika harga menembus band volatilitas 1 kali jarak dari garis tengah, itu dinilai bullish. Ketika harga menembus band volatilitas di bawah garis tengah, itu dinilai bearish. Strategi membuka posisi terbalik ketika tanda-tanda kelelahan terjadi dalam tren. Misalnya, dalam tren naik, jika ada dua garis yang, posisi pendek akan dibuka pada penutupan garis yang kedua; dalam tren turun, jika ada dua garis yin, posisi panjang akan dibuka pada penutupan garis yin kedua.

Keuntungan dari Strategi

  1. Menggunakan saluran harga untuk menentukan arah tren pasar dan menghindari kesalahan perdagangan
  2. Menggunakan band volatilitas untuk menilai apakah tren telah habis dan dengan akurat menangkap titik balik
  3. Mengadopsi perdagangan scalping untuk mendapatkan keuntungan dengan cepat

Risiko dari Strategi

  1. Saluran harga dan rentang volatilitas mungkin gagal ketika fluktuasi harga besar
  2. Perdagangan scalping membutuhkan frekuensi perdagangan yang tinggi yang dapat meningkatkan biaya perdagangan dan risiko slippage
  3. Strategi stop loss harus dipertimbangkan sepenuhnya untuk mengendalikan risiko kerugian

Optimalisasi Strategi

  1. Mengoptimalkan parameter saluran harga dan band volatilitas untuk beradaptasi dengan kondisi pasar yang lebih banyak
  2. Masukkan indikator lain untuk menentukan tren dan titik balik
  3. Meningkatkan strategi stop loss 4. Pertimbangkan dampak biaya perdagangan dan slippage

Kesimpulan

Secara umum, Strategi Scalping Saluran Harga Noro adalah strategi yang sangat cocok untuk perdagangan scalping. Ini menggunakan saluran harga dan band volatilitas untuk menentukan tren pasar, dan membuka posisi terbalik ketika tanda-tanda topping atau bottoming muncul. Strategi ini memiliki frekuensi perdagangan yang tinggi, menghasilkan keuntungan yang cepat, tetapi juga menghadapi risiko tertentu. Optimasi lebih lanjut dapat memungkinkan strategi untuk diterapkan di lebih banyak pasar yang berbeda.


/*backtest
start: 2023-11-10 00:00:00
end: 2023-12-10 00:00:00
period: 3h
basePeriod: 15m
exchanges: [{"eid":"Futures_Binance","currency":"BTC_USDT"}]
*/


//@version=2
strategy("Noro's Bands Scalper Strategy v1.0", shorttitle = "Scalper str 1.0", overlay=true, default_qty_type = strategy.percent_of_equity, default_qty_value=100.0, pyramiding=0)

//Settings
needlong = input(true, defval = true, title = "Long")
needshort = input(true, defval = true, title = "Short")
len = input(20, defval = 20, minval = 2, maxval = 200, title = "Period")
needbb = input(true, defval = true, title = "Show Bands")
needbg = input(true, defval = true, title = "Show Background")
src = close

//PriceChannel
lasthigh = highest(src, len)
lastlow = lowest(src, len)
center = (lasthigh + lastlow) / 2

//Distance
dist = abs(src - center)
distsma = sma(dist, len)
hd = center + distsma
ld = center - distsma
hd2 = center + distsma * 2
ld2 = center - distsma * 2

//Trend
trend = close < ld and high < hd ? -1 : close > hd and low > ld ? 1 : trend[1]

//Lines
colo = needbb == false ? na : black
plot(hd, color = colo, linewidth = 1, transp = 0, title = "High band")
plot(center, color = colo, linewidth = 1, transp = 0, title = "center")
plot(ld, color = colo, linewidth = 1, transp = 0, title = "Low band")

//Background
col = needbg == false ? na : trend == 1 ? lime : red
bgcolor(col, transp = 80)

//Signals
bar = close > open ? 1 : close < open ? -1 : 0
up7 = trend == 1 and bar == -1 and bar[1] == -1 ? 1 : 0
dn7 = trend == 1 and bar == 1 and bar[1] == 1 and close > strategy.position_avg_price ? 1 : 0
up8 = trend == -1 and bar == -1 and bar[1] == -1 and close < strategy.position_avg_price ? 1 : 0
dn8 = trend == -1 and bar == 1 and bar[1] == 1 ? 1 : 0

if up7 == 1 or up8 == 1
    strategy.entry("Long", strategy.long, needlong == false ? 0 : trend == -1 ? 0 : na)

if dn7 == 1 or dn8 == 1
    strategy.entry("Short", strategy.short, needshort == false ? 0 : trend == 1 ? 0 : na)

Lebih banyak